Pemain Hebat MU Ini Tidak Sempat Tampil di Piala Eropa

shares

Apakabar Indonesia Siang - Pemain Hebat MU Ini Tidak Sempat Tampil di Piala Eropa, Piala Eropa ialah kompetisi internasional paling prestise di Benua Eropa. Tampil di Piala Eropa pasti jadi idaman beberapa pemain. Walau telah sukses di tingkat club, mereka tentu masih tetap ingin bermain di Piala Eropa bersama negaranya. Itu dirasa oleh beberapa pemain teratas yang bermain di club besar, misalkan Manchester United.

Pemain Hebat MU Ini Tidak Sempat Tampil di Piala Eropa

Tetapi, ada beberapa pemain teratas MU yang pada akhirannya tidak pernah rasakan tampil di Piala Eropa sampai menggantung sepatu. Bukan lantaran perform mereka jelek, tetapi karena tim nasional negara mereka memang tidak pernah maju ke Piala Eropa dan pada akhirnya baru bisa lolos sesudah mereka pensiun. Berikut 5 pemain MU yang tidak pernah tampil di Piala Eropa.

Pemain Hebat MU Ini Tidak Sempat Tampil di Piala Eropa

1. Ryan Giggs

Yang pertama ada Ryan Giggs, salah satunya pemain terbaik yang dipunyai MU selama hidup. Bersama Setan Merah, prestasi pemain sayap asal Wales AGEN SLOT TERBAIK ini tidak perlu ditanyakan kembali. Dia habiskan semua 24 tahun profesinya bela MU. Dia jadi pemain dengan performa paling banyak untuk MU (963 pertandingan) dan raih keseluruhan 34 piala bersama MU.

Tetapi, Giggs bermain pada periode kemampuan Tim nasional Wales tidak demikian bagus. Mengakibatkan, dia juga tidak pernah bermain di Piala Eropa atau Piala Dunia. Sesudah Giggs menggantung sepatu pada 2014, baru Tim nasional Wales lolos ke Piala Eropa 2016.

Giggs baru menjadi sisi Tim nasional Wales di Piala Eropa sesudah jadi pelatih. Giggs dipercayai jadi pelatih Wales semenjak 2018 dan dia berhasil bawa negaranya itu bertanding di Piala Eropa 2020. Sayang, performa Wales tidak sebaik di Piala Eropa 2016 dan mereka tersisih di set 16 besar sesudah kalah atas Denmark.


2. Roy Keane

Roy Keane adalah pemain terbaik yang dipunyai MU di zaman kekinian. Kemampuan pemain tengah asal Republik Irlandia ini tidak terlampau mencolok, tetapi Keane ialah kapten yang mengagumkan. Sepanjang delapan tahun Keane jadi kapten semenjak 1997 sampai 2005, MU berhasil raih 10 piala, terhitung treble winners pada musim 1998/99.

Keane bela Tim nasional Irlandia sepanjang 14 tahun semenjak 1991 sampai 2005. Tetapi, sepanjang itu Irlandia tidak pernah sukses maju ke Piala Eropa. Republik Irlandia baru lolos kembali ke Piala Eropa pada 2012 alias enam tahun sesudah Keane pensiun. Sejauh profesinya, Keane menulis 63 caps di semua gelaran dan cetak 10 gol.


3. Denis Irwin

Selainnya Roy Keane, Denis Irwin juga tidak pernah rasakan tampil bersama Tim nasional Irlandia di Piala Eropa. Irwin ialah bek kiri legendaris MU yang bela Setan Merah sepanjang 12 musim dari 1990 sampai 2002. Irwin bermain sekitar keseluruhan 459 kali dan cetak 33 gol dan 23 assist.

Irwin bela Tim nasional Republik Irlandia pada 1990 sampai 1999 alias sempat main bersama Roy Keane. Tetapi, pasti dia juga tidak pernah bermain di Piala Eropa karena Irlandia tidak pernah bisa lolos sepanjang masa itu. Irwin menulis 52 caps untuk tim nasional dengan bantuan empat gol.



4. Darren Fletcher

Skotlandia tampil kembali di Piala Eropa 2020 sesudah lama mangkir. Saat sebelum tahun ini, terakhir kali Skotlandia maju ke Piala Eropa ialah di tahun 1996. Maknanya mereka sempat 24 tahun mangkir. Mengakibatkan, beberapa pemain teratas mereka juga tidak sempat tampil di Piala Eropa. Satu diantaranya ialah Darren Fletcher, pemain tengah yang bela MU semenjak 2003 sampai 2015.

Fletcher menulis 342 performa bersama MU di semua gelaran dan cetak 24 gol dan 29 assist. Sementara bersama Tim nasional Skotlandia, Fletcher bermain semenjak tahun 2003 sampai 2017. Dia menulis 78 caps hingga jadi pemain Skotlandia dengan performa paling banyak ke-3 . Sangat sayang dia tidak sempat lengkapi catatan itu dengan tampil di Piala Eropa.


5. George Best

Penggemar MU pasti juga tidak lupa pada George Best, pemain legendaris Setan Merah yang sempat raih Ballon d'Or. Kualitas Best saat bermain di zaman '60-an sampai '70-an memang tidak perlu disangsikan kembali. Dia bela MU semenjak 1963 sampai 1974 dan menulis 470 performa di semua gelaran dan menyumbangkan 190 gol.

Selainnya Ballon d'Or, Best sempat raih 5 piala bersama MU, terhitung Liga Champions 1968 alias piala Liga Champions pertama MU. Dia sukses menjadi top scorer Liga Inggris musim 1967/68 dengan 28 gol.

Tetapi, sayang negara kelahiran Best, Irlandia Utara, tidak mempunyai tim nasional yang kuat. Mengakibatkan, Best tidak sempat tampil di SLOT ONLINE TERPERCAYA Piala Eropa atau Piala Dunia. Best wafat tahun 2005 pada umur 59 tahun. Di tahun 2016 alias 11 tahun selanjutnya, baru Tim nasional Irlandia Utara maju ke Piala Eropa untuk pertamanya kali.

Related Posts

0 komentar:

Posting Komentar