Pekerjaan Berat Thomas Tuhel Sebagai Pelatih Baru Chelsea

shares

Apakabar Indonesia Siang - Pekerjaan Berat Thomas Tuhel Sebagai Pelatih Baru Chelsea, Chelsea telah sah mengusung Thomas Tuhel sebagai pelatih. Tuhel gantikan status Frank Lampard yang awalnya dikeluarkan. Tuhel jadi pelatih Jerman pertama di Stamford Bridge. Pria berumur 47 tahun itu telah menunjukkan kwalitasnya saat menggarap Borussia Dortmund dan PSG.

Tuhel memenangi DFP-Pokal bersama Dortmund. Kemudian, dia sanggup menyikat enam gelar dengan PSG terhitung dua gelar Ligue 1 secara berturut-turut. Dengan rekam jejak semacam itu, Chelsea pada akhirnya memercayakan Tuhel untuk gantikan Lampard. Tuhel diinginkan menjadi penyelamat Chelsea.

Pekerjaan Berat Thomas Tuhel Sebagai Pelatih Baru Chelsea

Tetapi, Game Slot Online kedudukan pelatih Chelsea bukan pekerjaan gampang. Karena beberapa pekerjaan berat telah menunggu bekas pelatih Mainz itu. Apa pekerjaan berat yang perlu ditangani Tuhel di Chelsea? Berikut ringkasannya.

Pekerjaan Berat Thomas Tuhel Sebagai Pelatih Baru Chelsea

Balikkan Ketajaman Werner

Chelsea membayar klausul launching Timo Werner sebesar 54 juta euro. Dengan ongkos transfer sebesar itu, Werner diinginkan dapat cetak banyak gol seperti saat di RB Leipzig.

Tetapi sayang performa Werner sampai tengah musim masihlah jauh dari keinginan. Werner baru cetak 9 gol dari 28 laga di semua persaingan.

Werner bahkan juga telah mangkir cetak gol di dalam 11 laga Premier League beruntun. Pasti, ini jadi perkejaan yang perlu dibenahi oleh Thomas Tuhel.

Benahi Pertahanan Chelsea

Chelsea punyai permasalahan yang lumayan serius di baris belakang. Barisan pertahanan The Blues dapat disebut cukup ringkih pada musim ini.

Gawang Chelsea telah bungkusukan 23 gol dalam gelaran Premier League selama ini. Mereka bahkan juga cuman mencatat dua clean sheet dari 9 laga di liga.

Thomas Tuhel harus dapat membenahi perform baris belakang yang amburadul. Ditambah mereka punyai pemain eksper seperti Thiago Silva dan Antonio Rudiger.

Balik ke Papan Atas

Chelsea sempat pernah pimpin klassemen Premier League pada 12 Desember 2020. Tetapi, perform The Blues kemudian merosot mencolok.

Chelsea cuman raih dua kemenangan dalam delapan laga terakhir kalinya di Premier League. Akhirnya, Timo Werner dan mitra sekarang tersuruk di status kesepuluh dengan 29 point dari 19 pertandingan.

Chelsea tertaut lima angka dari status empat besar dan ketinggalan 12 point dari status pucuk. Thomas Tuhel masih mempunyai beberapa waktu untuk kembalikan The Blues ke kelas atas.

Dapatkan Status Terbaik Kai Havertz

Kai Havertz tergabung dengan Chelsea dengan merusak rekor transfer club. Tetapi, harga mahal tidak jamin Havertz akan langsung sukses.

Bekas pemain Bayer Leverkusen itu termasuk masih kesusahan untuk menunjukkan permainan terbaik bersama The Blues. Havertz belum mendapati status terbaik bersama Chelsea.

Havertz baru menyumbangkan 1 gol dan tiga assist dari 16 laga di Premier League. Thomas Thucel diinginkan dapat mendapati tempat terbaik untuk si pemain.

Capai Juara

Chelsea telah keluarkan dana besar untuk berbelanja pemain pada transfer bursa musim panas kemarin. Arah intinya sudah pasti ingin raih juara.

Chelsea sekarang ini ketinggalan 12 point dari Manchester City yang menempati pucuk klassemen. Secara matematis, The Blues masih mempunyai kesempatan untuk raih juara Game Live Casino liga.

Chelsea belum tersisih dalam gelaran Liga Champions dan FA Cup. Thomas Tuhel masih mempunyai peluang untuk menyembahkan gelar ke The Blues.

Related Posts

0 komentar:

Posting Komentar